- By
- 18 Nov 2019
- 2367
LOMBA MENULIS MEMPERINGATI HARI GURU NASIONAL 2019
Pendidikan berbasis manfaat, solusi kepada Mendikbud baru
Oleh : UUT IWAN FEBRIYANTO,
TAS/Operator Sekolah SMP Negeri 1 Parengan - Tuban - Jawa Timur.
Di tengah kegalauan kabar formasi pegawai pemerintah untuk -eks honorer K2 yang belum ada titik terang sampai saat ini, dan masih bekerja secara terus menerus di sekolah negeri. Ditambah beban fikir setiap hari yang selalu silih berganti. Untuk mengurangi hal itu maka kutulis keinginan kepada Mendikbud baru, dengan harapan ada solusi terkait nasib dan juga perbaikan proses pendidikan di Indonesia.
Gambaran umum.
Bersumber dari TEMPO.CO, Jakarta - Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nadiem Anwar Makarim memiliki 5 kebijakan untuk mengembangkan pendidikan di Indonesia. Hal ini diungkapkan Kepala BKLM Ade Erlangga dalam acara Fasilitasi Hubungan Kehumasan Kemendikbud, Biro Komunikasi dan Layanan Masyarakat (BKLM) di Kuta, Bali, Kamis, 14 November 2019.
Lima kebijakan tersebut, kata Erlangga, adalah pertama, prioritaskan pendidikan karakter dan pengamalan Pancasila. Kedua potong semua regulasi yang menghambat terobosan dan peningkatan investasi.
Ketiga, kebijakan pemerintah harus kondusif untuk menggerakkan sektor swasta agar meningkatkan investasi di sektor pendidikan. Keempat, semua kegiatan pemerintah berorientasi pada penciptaan lapangan kerja dengan mengutamakan pendekatan pendidikan dan pelatihan vokasi yang baru dan inovatif.
Serta kelima, memperkuat teknologi sebagai alat pemerataan baik daerah terpencil maupun kota besar untuk mendapatkan kesempatan dan dukungan yang sama untuk pembelajaran.
"Mudah-mudahan dalam waktu 100 hari ke depan ada hal-hal yang bisa kita rasakan terkait kebijakan-kebijakan yang bisa mendukung apa yang dikehendaki oleh visi dan misi Presiden," kata Ade Erlangga dalam laman Kemdikbud. KEMDIKBUD.GO.ID
Terkait dengan hal diatas menurut istilah, Pendidikan adalah pembelajaran pengetahuan, keterampilan, dan kebiasaan sekelompok orang yang diturunkan dari satu generasi ke generasi berikutnya melalui pengajaran, pelatihan, atau penelitian. Pendidikan sering terjadi di bawah bimbingan orang lain, tetapi juga memungkinkan secara otodidak (https://id.wikipedia.org/wiki/Pendidikan).
Demikian komplek Pendidikan maka diperlukan solusi agar Pendidikan di Indonesia berhasil maju dan sesuai harapan semua pihak. Salah satu alternatifnya sebagai berikut :
1. Melaksanakan program yang pertama yakni memprioritaskan pendidikan karakter dan pengamalan Pancasila dengan titik berat pada pelaksanaan sekolah berbasis manfaat, yakni dengan memaksimalkan seluruh kemampuan dan sumber daya yang ada untuk kemajuan pendidikan di Indonesia. Salah satunya adalah melaksanakan pembelajaran unggulan disekolah berbasi manfaat bagi peserta didik seperti contohnya pembelajaran bahasa jawa, pembelajaran pemanfaatan teknologi komputer, pembelajaran masak memasak serta pendidikan life skill lainnya.
2. Memanfaatkan seluruh sumber daya untuk kemajuan pendidikan
Yang dimaksud memanfaatkan sumber daya adalah usaha memperbaiki seluruh komponen unsur pendidikan dengan cara melibatkan semua pihak untuk berperan serta memperbaiki kekurangan di semua lini pendidikan. Salah satu contohnya adalah :
- Melakukan pembelajaran konten lokal yang ada di sekitar sekolah
- Melaksanakan ujian nasional berbasis komputer terpadu dengan ujian nasional berbasis kemampuan.
- Memanfaatkan jasa operator sekolah untuk pelaksanaan pelaporan dan program online pendidikan.
- Mengangkat operator sekolah menjadi pegawai tetap pemerintah baik CPNS/PPPK.
3. Semoga gagasan ini dapat terlaksana.
#myschid #hariguru2019 #gurumenulis
di lanjutkan ke fanpage Website Sekolah Mysch.id.